PGP-1-KABUPATEN GARUT-ASEP CAHYADIN-1.4-AKSI NYATA
Laporan Aksi Nyata
Budaya Positif Menerapkan
Protokol Kesehatan 3 M dalam Pengambilan Rapot Semester 1
Oleh:
Asep Cahyadin, S.Pd.M.Pd
SDN 3 Karanganyar
Kecamatan Leuwigoong
Calon Guru Penggerak
Angkatan 1 Kabupaten Garut
Latar Belakang
Budaya positif adalah
salah satu ciri dari sekolah yang menanamkan karakter pada anak. Sekolah adalah
salah satu pembentuk karakter yang peranannya sangat penting dan utama. Karakter kuat ini akan terbentuk dengan
pembiasaan yang diterapkan di sekolah dan akan menjadi sebuah fondasi kuat bagi
anak dalam mengarungi kehidupan kedepannya.
Tugas para gurulah untuk menuntun anak-anak
memiliki karakter kuat yang dituangkan dalam visi, misi, tujuan dan program
sekolah. Hal ini sesuai dengan makna pendidikan sendiri dari Bapak Pendidikan
kita, Ki Hajar Dewantara:
“Adapun maksud pendidikan yaitu: menuntun segala
kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu agar mereka sebagai manusia dan
sebagai anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan
setinggi-tingginya” (dikutip dari buku Ki Hajar Dewantara seri 1
pendidikan halaman 20)
Sebagai guru berkewajiban membangun sebuah komunitas
di sekolah untuk menyiapkan murid di masa depan agar menjadi manusia berdaya
tidak hanya untuk pribadi tapi berdampak pada masyarakat. Mengacu pada
dasar Negara kita yaitu Pancasila beberapa karakter yang dapat kita terapkan
untuk pembudayaan disekolah diantaranya Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan YME dan
Berakhlak Mulia, Kreatif, Gotong Royong, Berkebhinekaan Global, Bernalar Kritis
dan Mandiri. Karakter seperti ini bisa menyiapkan anak-anak menjadi manusia dan
anggota masyarakat untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan seperti tujuan
pendidikan sendiri.
Untuk menerapkan budaya positif ini dalam aksi
nyata secara actual pada kondisi sekarang dimana pandemic covid-19 belum
berakhir yang menuntut kita semua memegang teguh protocol kesehatan. Terlintas
dalam pikiran saya untuk menyiasati kegiatan pembagian rapot akhir semester 1
yang biasanya pada saat keadaan normal dibagikan langsung secara keselurhan
namun untuk saat sekarang harus menerapkan protocol kesehatan yang ketat sesuai
instruksi dari pemerintah.
Kegiatan pembagian rapot adalah salah satu
kesempatan untuk bisa berkomunikasi dengan orang tua murid berkenaan dengan
hasil belajar mereka, terutama pada saat kegiatan proses belajar jarak jauh.
Ini tidak bisa dilakukan seperti biasa harus disiasati agar tidak terjadi
kerumunan dan memegang protocol kesehatan. Pembagian tersebut bisa dilakukan
secara daring maupun tatap muka, dikarenakan media yang dimiliki tidak memenuhi
, maka cara tatap muka dilakukan dengan terjadwal dan disiasati.
Kegiatan ini menjadi hal baru yang harus
dilakukan semua warga sekolah dan menjadi kebiasaaan baru sebagai budaya
positif dalam mencegah peyebaran covid-19 khususnya di klaster sekolah. Atas
dasar keadaan khusus ini penerapan
protocol kesehatan menjadi hal wajib yang harus dilakukan khususnya dalam
kegiatan pembagian hasil rapot.
Tentu saja hal ini harus didiskusikan dengan
berbagai pihak supaya program pembagian rapot semester 1 ini dapat berjalan
dengan lancar. Mulai dari atasan dan guru sejawat disekolah juga terhadap orang tua , supaya
semua dapat berperan sesuai porsinya dan mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
Deskripsi Aksi
Atas dasar
latar belakang yang telah dipaparkan di atas dan berpedoman pada dasar-dasar pendidikan menurut Ki Hajar
Dewantara, bahwa pendidik itu hanya dapat menuntun tumbuh atau hidupnya
kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar dapat memperbaiki lakunya. Kodrat
tersebut terdiri dari kodrat alam dan kodrat zaman. Kodrat alam berkaitan
dengan “sifat” dan “bentuk” lingkungan di mana anak berada.
Pada kegiatan aksi nyata ini saya ingin menerapkan protocol kesehatan dalam kegiatan pembagian rapot
semester 1. Kegiatan pembagian rapot
dilakukan secara luring, atau tatap muka , dimana kami guru-guru bertemu
langsung dengan para orang tua murid utuk memebrikan hasil belajar mereka.
Dalam kegiatan ini menjadi kesempatan kepada kami untuk berkomunikasi ,
berefleksi dan ada umpan balik dari orang tua atas proses kegiatan belajar yang
dilakukan secara jarak Jauh.
Penerapan
protocol kesehatan wajib dipegang teguh oleh para orang tua ketika mengambil
rapot. Dengan menggunakan masler dari rumah dan ketika berada disekolah untuk
mencuci tangan , memasuki ruangan yang telah disediakan dan tempat duduk yang
sudah dipersiapkan. Dengan jadwal yang telah dibuat, dari satu kelas dibagi
menjadi beberapa waktu supaya tidak terjadi kerumunan .
Tahapan-tahapan dalam melakukan aksi ini adalah sebagai berikut:
1.
Menyampaikan rencana aksi dan meminta ijin atasan serta meminta dukungan
moral rekan sejawat.
2.
Melaksanakan rapat
sekolah untuk menentukan dan menetapkan kegiatan ini, yang selanjutnya membuat
jadwal pembagian rapot tiap kelas
3.
Mempersiapkan
alat-alat pendukung untuk pelaksanaan kegiatan.
4.
Menyampaikan hasil
rapat dan jadwal kegiatan terhadap orang tua dengan sosialisasi melalui
whatsapp dan meminta tanggapan orang tua dari kegiatan ini.
5.
Setelah ada tanggapan
positif dari orang tua, maka jadwal yang telah dibuat disampaikan kepada mereka
6.
Membuat laporan dalam bentuk artikel, menyampaikan hasil kepada atasan dan
memaparkannya pada rekan sejawat
7.
Melakukan refleksi dan evaluasi
Kegiatan pembagian
rapot ini dihadiri oleh orang tuanya saja, untuk mencegah terjadinya kerumunan
masa yang lebih banyak dan meminimalisir kerentanan penyebaran covid pada anak
anak
Hasil
Seluruh orang tua bisa
menerapkan apa yang telah disampaikan dan diprogramkan. Kegiatan dapat
terlaksana dengan lancar, memenuhi penerapan protocol kesehatan, semua orang
tua sudah mempersiapkan dengan membawa masker sendiri dari rumah dan
menjalankan program dengan terjadwal. Penerapan budaya positif ini adalah hal
baru yang harus di kuatkan meskipun tidak berbenturan langsung dengan para
murid tapi setidaknya para orang tua bisa menyampaikan dan menuntun para murid
dalam menerapkan protocol kesehatan dimanapun berada.
Rencana Perbaikan
Dikarenakan kegiatan
ini tidak secara langsung melibatkan para murid, maka kedepannya harus
dipersiapkan ketika kegiatan pembelajaran sudah bisa dilakukan secara tatap
muka. Budaya positif baru ini harus terus diterapkan dikarenakan pandemic belum
secara utuh hilang. Sesuai dengan informasi dari WHO bahwa virus tidak akan
hilang tetapi kita wajib untuk melawannya dengan menerapkan protocol kesehatan.
Lampiran
Dokumentasi Kegiatan
Lampiran 1
FOTO KEGIATAN PEMBAGIAN
RAPOT
Dokumentasi Jadwal
Kegiatan
Jadwal Pembagian Rapot Semester 1 |
||||
SDN 3 Karanganyar |
||||
Tanggal 19 Desember 2020 |
||||
Kelas |
Nama Murid/Jadwal Pengambilan Rapot/Waktu |
|||
08.00 - 09.00 |
09.00 - 10.00 |
10.00 - 11.00 |
11.00 - 12.00 |
|
1 |
FAUZAN HANIF RAMADHAN |
NAWAF SYIHABUDDIN YAFIQ |
|
|
ICHA AMELIA MAULINDA |
RAFLI ABDUL SYUKUR |
|
|
|
M JILAN MALAKI AR |
SITI ZAHRA ERAWATI |
|
|
|
MUHAMAD FAZRI |
ZASKYA CANTIKA SUNDARI |
|
|
|
NAIRA VISALA HERAWATI |
|
|
|
|
|
||||
2 |
Anggun Regina Putri |
FAHRI ANSHORI ABDUL HAKIM |
MUHAMMAD FADLI |
|
ARDHAN WIGUNA |
GILANG HARPANSYAH |
ROSA AYU ANGGINI |
|
|
AYUDYA YULIANTI |
HAMID MUGNI |
SITI NURHASANAH |
|
|
BAYU NUR'RIZKI |
ILHAM RAHMAT HIDAYAT |
TISA MAULIDYA |
|
|
CITRA NUR RAMDANI |
M RIDWAN NAFIIS FAUZAN |
ZAKIRA TALITA ZAHRA |
|
|
|
||||
3 |
AGUNG SLAMET |
MUHAMAD LATIP |
SALMAN ALFARIZI |
SOPIYAN MUNAWAR MUKLIS |
FANISSA KUSUMA DEWI |
NENG RISMA FEBRIANA |
SALSALBILA MUTMAINAH |
SUCI SALSABILLA PUTRI |
|
GHAAZLY TAQLY BILLAH |
OMIS |
SIFA PAUZIAH |
SYAHLA NURULIANI ASYIFA |
|
LUVI ALFIYANI PUTRI |
RAJWA LAELA MU'YASSAR |
SITI NABILA |
TIRTA SAFARUDIN |
|
MOCHAMAD RIZKY RAZABANI |
RIRI AMELIA |
SITI ZAHIRA NUSABILILA |
TITAN MARRLA FAIZA |
|
|
||||
4 |
ADINDA JENITA SALMA |
ANJI ALAM SAGARA |
MUHAMAD ALIF SA'BAN
FIRDAUS |
RIZKI MULKI HOERIRI |
ADIT |
CANTIKA AGUSTINA |
MUHAMAD ARIEF NUGRAHASA |
SALSABILA KHAIRUNNISA
SUDIAN |
|
ALIF MAULANA IBRAHIM |
CITRA NURAENI |
MUHAMAD PAHRI AZHAR |
UMAR SAID HADAPI |
|
AMELIA PUTRI RAHAYU |
HIDAYATULLOH |
MUHAMAD WILDANSYAH SYIHAB |
YUDA PRATAMA |
|
ANISA ASTRIANI |
MELATI NURJANAH |
PAMELA NUR ANKA |
|
|
|
||||
5 |
ANGELY BUNGA RIANTI |
HELSA ANANDA OKTAPIA |
NOVI ANGGRAENI |
SELA ITRIANI |
ANNISA FARHANA MAULIDA |
INA NOPITA |
PUTRI DECA HERMAWAN |
SERLI ALDINDA |
|
CAHAYA KHANISA ALKHAILA |
IRFAN HARDIANSYAH |
RAMA SUPIAN RAMDHANI |
SITI NUR WASILAH |
|
Fachri Dwi Badilah |
JELITA MAULIDA |
|
|
|
HANI SRIMULYANI |
MUHAMAD AKBAR JAELANI |
|
|
|
|
||||
6 |
ACHMAD DARMAWAN |
INTAN MELANI |
NASA |
SIFA NURASYIAH |
ALYA NURUL YANI |
MUHAMAD ALDI YANSAH |
REPITA DWI SANDI PRATIWI |
SUCI RAMADHANI |
|
ASRI WULANDARI |
MUHAMAD RIZKI SYAWALUDIN |
RESTU RAMADANI |
SYAKIRRA MUAZZAHRA |
|
DWI SYAHFA FEBRIANTI |
MUHAMMAD LUCKY |
RITA NURLELA |
WARDAH NURUL AZKIYA |
|
GIA PUTRA RAMADHAN |
NAILA NUR AFIFAH |
SALWA SRI LESTARI |
|
|
|
Demikian laporan aksi nyata yang bisa saya sampaikan, kritik dan saran sangat dinantikan untuk perbaikan kedepannya.
Asep Cahyadin
CGP Angkatan 1
Kab Garut
0 komentar:
Posting Komentar